1. Dari Referensi
Ketika kita mendapati Referensi Ustadz dari orang yang kita Tsiqoh, maka Insya Allah lebih aman dan nyaman kita mengambil ilmunya dari Ustadz tersebut
Kita dapati beberapa Ustadz yang banyak dikenal seperti :
Ustadz Yazid Jawas
Ustadz Abdul Hakim
( Ustadz TV dan Radio Rodja Hanya 2 Ini )
Ustadz Afifudin
Ustadz Umar
( Radio RII secara Umum )
Ustadz Muhtarom
Selain Nama Nama Diatas, kita bisa simak 9 Rumus Lainnya dibawah ini
______
2. Siapa Sanad Ilmu Ustadz Tersebut
Perhatikan kembali, sanad keilmuan Ustadz Ustadz yang mau kita ambil ilmunya
- Belajar dimana
- Siapa guru gurunya
- Siapa referensi referensinya
- dan seterusnya
______
3. Apa pendapatnya ttg Qunut Subuh
Point ini menentukan mampu atau tidak mampunya seorang Ustadz, mendakwahkan tata cara Ibadah (Fiqh Ibadah), berdasarkan pengetahuannya tentan Hadits Shahih atau Dhaif, bersandar pada Hadits apa, dan apakah pemahamannya bermudah mudah dalam menyandarkan dan mendakwahkan sesuatu
______
4. Apa pendapatnya tentang Pemilu
Sikapnya terhadap point ini, menentukan Ustadz tersebut benar Bermanhaj Salaf atau Bukan (Hizbi Haroki Sururi Ikhwani)
______
5. Apa pendapatnya tentang Hizbi Haroki
Dakwah yang benar hanya ada 1 contoh dari Nabi shallallahu alaihi wasallam, yaitu MURNI menyeru kepada Tauhid, menjauhi syirik, menjauhi pemahaman atau ibadah baru Bid'ah, demi mendapatkan Surga, selamat dari Neraka, berharap wajah Allah SAJA
______
6. Apa pendapatnya tentang Ulil Amri
Ketika seorang Ustadz mengajak taat kepada Ulil Amri secara utuh (diperihal non maksiat). Maka Insya Allah beliau berpemahaman salaf. Ketika ada terucap seruan untuk melawan, mencaci maki, mengkritik Ulil Amri dan semisal, maka ini jauh dari pemahaman salaf
______
7. Apa pendapatnya tentang Jihad
Jihad Mutlak dipegang komandonya oleh Ulil Amri, Penguasa, Presiden, Raja. Bukan Ulama, Bukan Ustadz. Ketika ada Dai menyeru kepada Jihad, maka faham ini sangat jauh dari pemahaman Para Sahabat
______
8. Apa pendapatnya tentang Khilafiyah
Cek, apakah Ustadz ini bermudah mudah akan Khilafiyah. Aqidah atau Ushul tidak boleh Khilaf (Khilaf dalam Aqidah sama dengan Sesat)
Khilafiyah Para Ulama hanya bisa ditoleransi, ketika terjadi di perihal cabang fiqh
______
9. Apa pendapatnya tentang Ijtihadyah
Ijtihad, (langkah/pilihan) hanya berhak dikeluarkan oleh Ulama, Pakar, Faqih, Alim, dalam menyikapi "Grey Area", bukan Ustadz. Bermudah mudah akan Ijtihad yang bukan berasal dari Ulama, Pakar, Faqih, Alim. Maka hal ini jauh dari salafush shalih
______
10. Apa pendapatnya tentang Tahdzir
Tadzhir sebuah item yang cukup penting dalam agama, perlunya ada bantahan dari ajaran ajaran yang menyimpang. Cek pemahaman seorang Ustadz tentang Tahdzir?
Tahdzir yang benar, adalah mengikuti cara sesuai faham Salafush Shalih, pemahaman Para Ulama Salaf dengan Ilmu dengan Hujjah, ataukah Tahdzir serampangan dengan Hawa Nafsu, dengan kebencian?
______
*****
Ke 10 hal diatas bukan dan melainkan atau
Ada 1 saja dari 10 ciri diatas diterjang, maka dikhawatirkan Ustadz tersebut masih jauh dari pemahaman Salaf dan berbahaya untuk kita ambil ilmu dari mereka
Selain 10 cara diatas masih banyak cara lain yang bisa kita pakai menentukan Ustadz tersebut berada di Manhaj Salaf atau Bukan
_____
Kekokohan Manhaj setelah diuji Waktu.
Ustadz yang Senior Senior dalam hal Umur maupun hal Ilmu
_____
Tidak Boleh Memusuhi Membenci sesama Muslim walau berbeda Manhaj ( karena setiap Muslim Bersaudara )
Sebaliknya
Tidak Boleh Akrab, Berteman Dekat, Memuji, Bermudah Mudah dengan Ahlu bid'ah ( Aliran atau Tokoh Tokohnya )
_____
Kajian Kajian Ilmunya Bahasannya, lebih banyak Dakwah Bebas ( Tematik ) atau lebih banyak membahas Kitab Para Ulama
Kajian Tematik memiliki kecenderungan seorang ustadz akan berdakwah bebas kesana kemari "suka suka Ustadz" tanpa literatur Kitab Ulama yang dibahas
Sedangkan Kajian Kitab, akan jauh lebih mengawal karena dakwah si Ustadz tersebut akan "terkawal" dengan Kitab yang sedang dibahas di Majelis tersebut
*****
Semoga Allah Mudahkan kita semua, mendapati guru guru, sumber ilmu yang bermanhaj salafush shalih yang meniti kita ke jalan yang lurus, Al Jamaah
Jangan Takut dengan Banyaknya Ustadz Palsu (Ruwaibidha) di Sekitar Kita, teruskan berjalan mencari Ilmu, mendatangi kajian Iknu, duduk di Majelis ilmu
- Bukan WA
- Bukan Internet
- Bukan Youtube
Dan, ketika didapati Ustadz tersebut berciri ciri menyimpang, segera ditinggalkan, karena bahaya syubhat sangat kuat dan berbahaya
_____
Kalau Masih bingung?
Silahkan kembali Ke Pasal 1, ambil dari Ustadz Ustadz yang direferensikan saja
..Wallahu a'lam..